Ini Dia Daftar Rumah Ibadah yang Diteror Bom oleh Teroris sepanjang 2000-2018! Gereja terbanyak!!


ViralKupang.News - dilansir dari rappler.idntimes.com Sejak awal abad ke-21, berbagai aksi terorisme telah terjadi di berbagai wilayah di Indonesia. Tindakan keji ini dilakukan secara perorangan, berkelompok, maupun terorganisir. Korban pun banyak berjatuhan, dari pihak sipil, tentara, dan kepolisian. Serangan terjadi juga beragam, mulai dari serangan terhadap rumah ibadah, masyarakat sipil, pemerintah, kedutaan asing, hingga gedung kantor.Berikut ini adalah masa serangan teror yang terjadi Rumah Ibadah dan kegiatan agama semua agama di Indonesia sejak tahun 2000 hingga sekarang.
2018
Bulan Mei
Pada Minggu, 13 Mei kemarin, terjadi ledakan di depan tiga gereja besar di Kota Surabaya, Ibukota Jawa Timur sekaligus kota terbesar kedua di Indonesia setelah Jakarta. Ledakan terjadi di  depan Gereja Santa Maria Tak Bercela Jalan Ngagel Utara No.1, Baratajaya, Gubeng. Sementara dua gereja lain yang juda mengalami ledakan adalah GKI Diponegoro Surabaya, dan GPPS Sawahan di Jalan Arjuno. Hingga berita ini diturunkan (13 Mei pukul 13:00) tercatat 13 orang korban jiwa serta 39 orang korban luka.Peristiwa bom tiga gereja di Surabaya terjadi hanya berselang enam hari sejak terjadinya kerusuhan di Mako Brimob, Jakarta Timur. Pada Selasa, 8 Mei, terjadi baku tembak antara pihak kepolisian dengan napi teroris yang berada ditahan di Mako Brimob, mengakibatkan lima orang polisi tewas

Bulan Februari
Sebuah tragedi terjadi di Gereja St. Lidwina Sleman, Yogyakarta, pada Minggu, 11 Februari. Setidaknya empat jemaat dan seorang polisi menjadi korban sabetan seorang pria berpedang pada misa Minggu pagi itu. Pelaku yang kemudian diketahui sebagai mahasiswa bernama Suliyono, menyerang membabi buta. Selain menewaskan jemaat, ia juga menghancurkan patung serta perabot di altar gereja.


2017 
Bulan Mei

Ledakan itu menewaskan setidaknya 5 orang tewas dan 10 orang lainnya luka-luka. Korban tewas juga termasuk tiga petugas kepolisian yang sedang menjaga pawai obor menyambut bulan Ramadan pada malam itu. Sementara dua orang lainnya adalah pelaku bom bunuh diri. Dua ledakan terjadi di sekitar Terminal Bus Kampung Melayu, Jakarta Timur, pada Rabu malam, 24 Mei. Ledakan pertama terjadi sebelum pukul 21:00 WIB, sementara ledakan kedua meledak tepat pukul 21:00 WIB, dengan jarak sekitar 10 meter dari lokasi pertama.

2016 

Bulan November

Dini hari pada tanggal 14 November 2016, sebuah bom molotov meledak di Vihara Budi Dharma, Kota Singkawang, Kalimantan Barat. Tidak ada korban jiwa maupun korban luka dalam peristiwa ini karena terjadi pada pukul 02:30 pagi WIB, saat tidak ada kegiatan di vihara.
Peristiwa ini terjadi hanya selang beberapa jam dari peristiwa serupa di Samarinda, Kalimantan Timur. 

Pada 13 November pukul 10:10 WITA, sebuah bom molotov meledak di depan Gereja Oikumene, Jalan Cipto Mangunkusumo, Kota Samarinda, Kalimantan Timur. Tercatat empat orang anak mengalami luka bakar di sekujur tubuh akibat peristiwa ini. Satu orang di antaranya meninggal dunia di rumah sakit keesokan harinya.

Bulan Agustus
Sebuah teror bom terjadi di Gereja Katolik Stasi Santo Yosep, Medan, Sumatera Utara, Minggu pagi, 28 Agustus, namun pelaku gagal meledakkan bom. Pemberi khotbah di gereja tersebut, Pastor Albert S. Pandingan, mengalami luka ringan di bagian lengan kiri.

2013

Bulan Juni
Pada 9 Juni 2013 terjadi serangan teror dengan target personel polisi di Poso, Sulawesi Tengah yang sedang apel pagi. Sebuah bom meledak di depan Masjid Mapolres Poso. Tidak ada korban jiwa kecuali pelaku bom bunuh diri yang diidentifikasi sebagai Arif Petak asal Lamongan, Jawa Timur.

2011

Bulan September
Ledakan bom bunuh diri terjadi di GBIS Kepunton, Solo, Jawa Tengah usai kebaktian pada tanggal 25 September 2011. Kejadian ini mengakibatkan satu orang pelaku bom bunuh diri tewas dan 28 lainnya mengalami luka-luka.

Bulan April
Rencana bom yang menargetkan Gereja Christ Cathedral Serpong, Tangerang Selatan, pada 22 April 2011 berhasil digagalkan pihak kepolisian. Peristiwa tersebut terjadi hanya berselang satu pekan setelah terjadi ledakan bom bunuh diri di Masjid Mapolresta Cirebon saat salat Jumat, 15 April 2011, yang menewaskan pelaku dan melukai 25 orang lainnya.

2004

Bulan Desember
Ledakan bom terjadi di Gereja Immanuel, Palu, Sulawesi Tengah, pada 12 Desember 2004. Bom meledak sekitar pukul 19:15 WITA saat jemaat melakukan kebaktian Minggu. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

2001

Bulan Juli
Terjadi ledakan bom di Gereja Santa Anna dan HKBP di Kalimalang, Jakarta Timur, pada 22 Juli 2001. Peristiwa ini mengakibatkan 5 orang meninggal dunia.

2000

Bulan Desember
Serangkaian ledakan bom pada malam Natal, 24 Desember 2000, terjadi di beberapa kota di Indonesia  seperti Medan, Bandung, Ciamis, dan Mataram. Rangkaian peristiwa ini merenggut 16 korban jiwa serta melukai 96 orang lainnya. Serangan ini diduga dilakukan oleh kelompok Jamaah Islamiyah.


Editor : Priani Z

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Siswa SD hamili Siswi SMP yang baru lulus, katanya bukan pertama kali "gituan" .

Inilah Sosok Remaja Penari Erotis Asal Kupang Viral Yang Buat Geram Warga Kupang

Pabrik Es Minerva Kota Kupang, Hasil Karya Desain Presiden Soekarno?